Untuk mengurangi bahaya polusi udara, bisa
dengan cara:
2. Selalu merawat mobil dengan seksama agar tidak boros bahan bakar dan asapnya tidak mengotori udara.
3. Meminimalkan pemakaian AC. Pilihlah AC non-CFC dan hemat energi.
4. Mematuhi batas kecepatan dan jangan membawa beban terlalu berat di mobil agar pemakaian bensin lebih efektif. Meminimalkan penggunaan bahan kimia.Menghiasi rumah dan lingkungan dengan tanaman asli. Kalau toilet menggunakan pengharum ruangan, pilih yang tidak mengandung aerosol. Jangan membuang sampah sembarangan, terutama di sungai, selokan dan laut. Menggunakan lebih banyak barang-barang yang terbuat dari kaca/keramik, bukan plastik atau styrofoam.
5. Sebisa mungkin menghindari menggunakan barang/produk dengan kemasan kecil (sachet) karena akan menambah jumlah sampah.
6. Membiasakan menggosok gigi dengan menggunakan gelas, bukan menyalakan keran terus-menerus. Jangan sia-siakan air bersih.
7. Sebisa mungkin menggunakan lap atau sapu tangan untuk menggantikan tisu yang terbuat dari kertas.
8. Mengurangi belanja yang tidak perlu agar tidak menimbulkan sampah di kemudian hari.
9. Membeli bensin yang bebas timbal (unleaded fuel).
10. Memilih produk yang ramah lingkungan. Misalnya parfum non-CFC.
11. Memakai plastik berulang kali. Sampah plastik sulit diurai dan kalau dibakar menimbulkan zat beracun.
12. Tidak merokok.
13. Memilah antara sampah basah dan sampah kering dan menyediakan tempat untuk keduanya.
14. Memfotokopi secara bolak-balik atau memakai kertas yang sisinya masih kosong. Menghemat kertas berarti mengurangi penggundulan hutan. Bumi yang hijau dapat menyerap polusi lingkungan lebih baik.
15. Menggunakan lampu dengan kapasitas yang tepat.
16. Bila kita menggunakan kamar kecil, jangan lupa mematikan air setelah kita pakai. Ingat, semakin banyak air terbuang percuma berarti kita turut memboroskan sumber daya alam. (int/udi)
No comments:
Post a Comment