Sunday, 1 March 2015

Mencegah Timbulnya Karang Gigi




Siapa yang tidak kenal dengan pepatah “tak kenal maka tak sayang”? Eh, maksudnya “mencegah lebih baik daripada mengobati”? Eh, oke, karena kadung ditulis, kedua pepatah tersebut kita pakai!
Nah, sudah kenalkah kalian dengan dental floss? Itu lho, semacam benang yang digunakan untuk membersihkan sela-sela gigi. Gigi kita kan jumlahnya banyak dan berjajar-jajar. Ada yang berjajarnya rapi, ada yang acak-acakan. Nah, baik yang rapi maupun yang acak-acakan pasti ada sela diantara gigi-gigi itu. Bayangkan jika ada sisa makanan yang menumpuk di sela-sela itu, maka lambat laun akan semakin banyak dan bisa mengeras, menjadi karang gigi. Dental floss bisa dibeli di apotek. Di toko biasa sepertinya belum ada.
Lho, aku kan sudah sikat gigi setiap hari, apa masih kurang?
Sikat gigi seringkali tidak mampu menjangkau bagian-bagian yang sulit. Dan jika berkumurnya kurang bersih bisa membuat sisa kotoran menyelip di sela gigi. Berkumur dengan obat kumur tertentu bisa juga membantu, tetapi tetap saja berpeluang meninggalkan sisa kotoran.
Memakai kawat gigi juga memicu penumpuknya kotoran
Nah, di situlah fungsinya dental floss ini. Dengan pemakaian setiap hari, maka gigi kita akan lebih bersih. Tidak ada kotoran yang mengendap, dan artinya semakin kecil pula peluang terbentuknya karang gigi.
Bagaimana cara memakai dental floss?
Cara menggunakan dental floss adalah dengan memegang kedua ujungnya dengan jari jemari, lalu menyisir satu per satu sela-sela gigi. Lakukan aktifitas itu di depan cermin. Setelah semuanya disisir, barulah berkumur hingga bersih.
Karang gigi-ku terlanjur banyak, apa cukup dengan dental floss?
Kalau karang gigi terlanjur menumpuk, maka tidak ada cara lain untuk membersihkannya selain pergi ke dokter gigi. Jangan berusaha membersihkan sendiri dengan silet atau benda tajam yang lain karena bisa sangat berbahaya!
Dokter gigi punya peralatan khusus untuk membersihkan karang gigi. Dengan alat tersebut karang gigi yang terlanjur mengeras bisa dibersihkan hingga tuntas. Biasanya akan terjadi sedikit pendarahan pada gusi, tetapi itu normal dan tidak menimbulkan rasa nyeri yang berlebihan. (atk/mel)

No comments:

Post a Comment