Thursday 19 March 2015

Probiotik Penting untuk Bayi





Akhir-akhir ini banyak muncul produk-produk probiotik untuk kesehatan bayi, ibu hamil dan menyusui. Produk probiotik tersebut dipercaya mampu memberikan dampak positif terhadap kesehatan bayi. Sebenarnya apa itu probiotik? Apa untungnya bagi kesehatan bayi? Apakah ASI produk probiotik yang paling bagus untuk kesehatan bayi? Simak terus jawabannya di artikel berikut ini.
Apa itu probiotik?
Probiotik merupakan mikroorganisme yang menguntungkan bagi kesehatan dengan cara menjaga kehidupan mikroorganisme di dalam saluran pencernaan (usus). Probiotik berfungsi sebagai stimulator pertumbuhan sel-sel usus, menjaga proses metabolisme, melapisi dinding usus, dan meningkatkan kekebalan tubuh. Karena fungsinya yang baik untuk kesehatan itulah probiotik dijuluki bakteri yang baik.
Apa Manfaat Probiotik Untuk Kesehatan Bayi?
Bagi ibu hamil, mengkonsumsi probiotik dapat meningkatkan kesehatan janin yang dikandungnya sehingga kelak ketika bayi yang dilahirkannya memiliki sistem kekebalan tubuh yang baik terhadap serangan virus dan penyakit, seperti: alergi, diare dan asma. Probiotik yang dikonsumsi ibu hamil akan diteruskan melalui plasenta ke tubuh bayi sehingga bayi juga merasakan manfaatnya.
Adapun fungsi probiotik bagi kesehatan bayi, antara lain:
Merangsang kekebalan pada saluran pencernaan
Meningkatkan daya tahan tubuh bayi
Membuat lapisan pelindung pada neonatus dan saluran pencernaan bayi yang sedang tumbuh
Menghasilkan asam lemak yang dapat memberikan energi berharga
Memberikan PH asam pada usus besar sehingga dapat menghambat laju pertumbuhan bakteri patogen
ASI sebagai Sumber Probiotik Untuk Kesehatan Bayi
Meskipun banyak beredar produk probiotik di pasaran, namun sebenarnya hanya ASI lah produk probiotik yang paling bagus untuk kesehatan bayi. Sebab, ASI mengandung zat probiotik dalam jumlah besar dan aman bagi bayi. Bagi ibu hamil, memiliki ASI yang mengandung probiotik dalam jumlah banyak merupakan suatu keharusan agar bayi terhindar dari berbagai penyakit yang merugikan.
Adapun banyak sedikitnya jumlah probiotik dalam ASI dipengaruhi oleh nutrisi yang dikonsumsi selama hamil terutama pada 3 bulan menjelang kelahiran. Oleh karena itu perbanyak mengkonsumsi makanan dan suplemen probiotik agar ASI yang dihasilkan kaya akan probiotik. Sebaliknya jika ibu hamil mengkonsumsi asupan-asupan yang kurang sehat, maka jumlah probiotik di dalam tubuhnya akan berkurang dengan sendirinya. Adapun cara untuk meningkatkan jumlah probiotik yaitu dengan mengkonsumsi buah dan sayur yang mengandung probiotik seperti: pisang, brokoli, bawang merah, bawang putih, gandum dan minuman yang mengandung probiotik untuk kesehatan bayi. (aka/mel)

No comments:

Post a Comment