Tuesday 9 June 2015

Bedakan Kacamata Baca dengan Hypermetrop




Apakah kacamata baca sama dengan hypermetrop (Hypermetropia)? . Untuk menjawab ini sebenarnya adalah dua hal yang berbeda, maksudnya dalam kontek membandingkan hampir beda aliran, namun memang hampir juga satu aliran.
Gini, kita harus mulai dengan pengertian kelainan refraksi, selanjutnya kita harus bahas refraksi/periksanya, kemudian kita harus bahas mengenai jenis kacamata yang akan dibuat untuk hasil refraksi itu.
Jawabnya beda, hypermetropia itu kelainan refraksi  sedang kacamata baca itu di berikan untuk orang yang Presbyopia. Kebetulan ada kalanya seorang hypermetrop dan sudah presbyopia, maka dia bisa jadi memakai kacamata baca yang ukurannya plus saja atau jadinya kayak kacamata baca saja. Namun orang normalpun bisa juga pakai kacamata baca saja dengan ukuran plus juga dan untuk orang myopia bisa jadi memakai kacamata baca saja dengan ukuran plus atau minus, tergantung besarnya ukuran jauhnya.

Jadi Hypermetropia koreksinya memang selalu plus sedang kacamata baca tidak selalu plus. Orang hypermetropia meskipun disebut rabun dekat namun sebenarnya dalam pemeriksaannya juga menggunakan target jauh, namun akan semakin mempunyai keluhan yang hebat (susah baca) jika seorang hypermetropia sudah kena presbyopia misal umur diatas 40 tahun. Sedang kacamata baca hampir selalu plus, namun ada juga yang minus, ini terjadi jika koreksi sorang myopia lebih besar dari ADD yang diperlukan dan bisa jadi di kacamata baca ada nilai cylindernya bagi orang astigmat yang sudah presbyopia.

Untuk pertanyaan baris kedua…, ADD itu bukan lensa baca saja, karena sebenarnya lensa baca saja adalah gabungan dari koreksi jauh ditambah ADD (yang besarnya, umumnya sejalan dengan usia) dan itu bukan diistilahkan rabun dekat, meskipun orang yang memerlukan kacamata yang berADD itu untuk melihat dekatnya adalah rabun, karena istilah rabun dekat itu sama dengan Hypermetropia.
Jadi ADD (english)  itu adalah Tambahan (Indonesia), yang artinya sebagai tambahan atas kacamata pada koreksi untuk melihat jauhnya, walaupun jauhnya normal. (opo/mel)

No comments:

Post a Comment